Ketika Seorang Gadis Berumur 20 Tahun

Beranjak di usia 20 tahun, kita harus meninggalkan hal- hal yang childest atau kekanak- kanakan. Usia 20 tahun adalah usia dimana kita beralih dari remaja akhir ke dewasa. Tentu saja proses untuk menjadi dewasa tidak hanya tergantung pada bertambahnnya umur. Untuk menjadi dewasa dibutuhkan proses yang sangat panjang. Dewasa adalah pilihan. Sedangkan bertambahnya umur kita merupakan suatu yang pasti. Dewasa adalah dimana kita dapat membedakan yang benar dan salah, setiap perkataan dan perilaku kita merupakan suatu yang bijak.

Kita dapat sedikit demi sedikit merubah sikap kita yang masih kekanak- kanakan. Lingkungan sekitar kita juga ikut berperan dalam pembentukan karakter kita. Masalah- masalah yang kita hadapi pada usia 20-an akan sedikit lebih rumit, mulai dari masalah sosial, percintaan dan ekonomi. Semakin kita dewasa. semakin banyak kebutuhan yang kita butuhkan. Semakin kompleks permasalahan kita.

Apa yang bisa kita lakukan saat berusia 20 tahun?
1. Coba buka pikiran, mata, dan hati untuk melihat sekitar kita. Dengan mengetahui dan memahami lingkungan sekitar, kita akan tahu apa itu hidup sebenarnya. Dengan kita tahu apa itu hidup, kita akan belajar menjadi seorang dewasa yang bijak.
2. Tinggalkan segala atribut childest kita. Kadang kita bangga apabila ada orang menyebut kita manja dan sebagainya. Seorang dewasa tidak ada yang manja. remember that.
3. Mencoba memecahkan segala permasalahan sendiri. Apabila kita sudah mencoba tetapi tidak ada titik temu akan masalah kita, baru kita meminta bantuan kepada orang lain.
4. Dewasa itu mandiri. Dalam artian, kita lakukan segalanya sendiri. Jangan sedikit- sedikit mama atau suruh mbak.
5. Ingatlah dewasa itu sebuah pilihan. Apabila kita tidak ingin menjadi dewasa, selamanya sampai kita meninggal pun kita tidak pernah menjadi dewasa, Dan orang yang mencapai kesuksesan dalam hidup mereka adalah mereka yang bersikap dewasa dan bijaksana.

"Dewasa itu Pilihan, Tua itu Pasti"